Pramuka Purwokerto Utara Bersama Kita Bisa!
Banyumas – Sebanyak enam pembina Pramuka dari Kwartir Ranting (Kwarran) Purwokerto Utara sukses mengikuti dua kegiatan kursus kepramukaan bergengsi yang diselenggarakan oleh Kwartir Cabang (Kwarcab) Banyumas, yaitu Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) Golongan Siaga dan Penggalang serta Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML) Golongan Penggalang Bagi Guru SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Tahun 2025.
Kegiatan pelatihan ini berlangsung selama lima hari, mulai tanggal 15 hingga 19 Oktober 2025, bertempat di Bumi Perkemahan Kendalisada, Kabupaten Banyumas.
Enam pembina yang berpartisipasi mewakili sekolah-sekolah di Purwokerto Utara adalah:
Pranita Nurul Khasanah dan Supartimah dari pangkalan SMP Negeri 9 Purwokerto, yang mengikuti KMD Penggalang.
Riptina Pawestri dari pangkalan SD Negeri 1 Karangwangkal, Siti Susiyamti dari pangkalan SD Negeri 1 Sumampir, Umiarti dari pangkalan SD Negeri 2 Sumampir, Towiah dari pangkalan SMP Negeri 9 Purwokerto.
Kursus Pembina Pramuka Mahir ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para guru ASN SD dan SMP yang bertugas sebagai Pembina Pramuka Golongan Siaga dan Penggalang di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas.
Setelah menyelesaikan KML, para peserta diharapkan mampu menjadi pengelola atau ketua gugus depan yang andal, serta mengelola dan memfasilitasi kegiatan di pangkalan satuannya dengan metode kepramukaan yang tepat, sehingga mampu menghasilkan gugus depan yang unggul.
Kak Darinah, selaku KaKwarran Purwokerto Utara, menyambut baik antusiasme para pembina. “Kami menyambut baik beberapa pembina yang mau mengikuti KMD dan KML. Semoga ilmu yang didapat mampu membawa perubahan positif dalam diri mereka sebagai pembina pramuka dan membawa dampak nyata bagi kemajuan gugus depannya,” ujarnya.
Salah satu peserta KML Penggalang, Kak Siti Susiyamti dari SD Negeri 1 Sumampir, mengungkapkan rasa senangnya atas kesempatan ini. “Saya senang bisa mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru tentang pengelolaan pramuka di gugus depan,” kata Kak Susi.
Kak Susi juga mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, yang memberikan uang harian sebesar Rp150.000,- per hari selama 4 hari kegiatan. Dengan dukungan ini, kontribusi pendaftaran yang ia berikan ke Kwarcab menjadi lebih ringan, yakni sebesar Rp300.000,-.
Dengan selesainya kursus ini, enam pembina dari Purwokerto Utara kini telah siap untuk mengaplikasikan ilmu dan keterampilan baru mereka demi kemajuan Gerakan Pramuka di wilayah Kwarran Purwokerto Utara.
(Pewarta:Riptina Pawestri)